Cara Cepat Kaya, Bagi Penghasilan Anda Menjadi 3 bagian

Bagaimanakan kebiasaan anda dalam mengelola keuangan anda setiap bulannya?

Sebagian besar masyarakat Indonesia bertipe konsumtif. Penghasilan bulanan kita sebagai karyawan kurang lebih akan seperti ini: tanggal 25 gajian, tabungan Full. Tanggal 26 digunakan untuk membayar cicilan. Tanggal 27 dipakai untuk membayar hutang atau kartu kredit. Tanggal 30 uang sudah habis, tinggal sedikit. Bagaimana, apakah mirip dengan anda? Hehehe...

Dalam mengelola kuangan, hendaknya direncanakan dengan baik agar kekayaan yang kita miliki bisa bertambah. Tidak hanya segitu-gitu saja. Apabila anda adalah seorang karyawan, hendaknya gaji anda dibagi menjadi 3 bagian. Dan apabila anda adalah seorang pebisnis, ada baiknya hasil keuntungan bisnis anda dibagi menjadi 3 bagian juga. Bagaimana membagi penghasilan menjadi 3 bagian? Begini caranya:

1. Sedekah

Sedekah saya tuliskan pertama karena, percaya atau tidak, sedekah ini yang akan membuat kekayaan anda menjadi berkah. Artinya berkah adalah ada terus dan semakin bertambah banyak.

Secara ilmu ekonomi tentunya hal ini tidak masuk akal, sedekah akan mengurangi harta kita. Akan tetapi sebagai orang beriman, tentunya kita mempercayai bahwa sedekah tidak akan membuat kita jatuh miskin. Malah justru harta kita akan bertambah.

Sebagai contoh : Orang terkaya di dunia Bill Gates, mendonasikan 90% kekayaannya ke yayasan miliknya. Apakah dia bangkrut? Tidak, justru dia menjadi orang terkaya di dunia. Berikutnya pendiri facebook, Mark Zuckerberg; mendonasikan US$ 25 Juta atau sekitar 300 Milyar Rupiah untuk penderita Ebola. Warren Buffet mendonasikakn 99% hartanya. Dan masih banyak lagi contohnya.

Dunia itu seperti cermin, apa yang kita berikan akan berbalik kembali ke kita. Jadi jika anda bersedekah, maka sedekah anda akan berbalik kembali kepada anda. Bentuk kembalinya bisa jadi macam-macam. Bisa jadi sedekah itu kembali kepada anda dalam bentuk : rejeki yang tak terduga, mendapatkan jodoh, anda jarang sakit, selamat dari kecelakaan, selamat dari pencurian, dan lain sebagainya.

Sedekah itu bisa kapan saja dan dimana saja. Akan tetapi alangkahh baiknya kalau anda utamakan keluarga terdekat terlebih dahulu. Utamakan orang tua anda (jika mereka membutuhkan), saudara, keluarga jauh, baru orang lain.

2. Menabung

Menabung adalah hal yang sangat penting untuk masa depan anda. Pasti anda sejak kecil sudah diajari slogan : “hemat pangkal kaya.” Dan ini tentunya sudah tidak diragukan lagi kebenarannya.

Untuk anda sebagai karyawan, bisa menyisihkan sebagaian uang anda terlebih dahulu untuk menabung, sebelum anda menggunakan uang gaji anda untuk keperluan bulanan.

Dan untuk anda yang berbisnis, anda bisa menyisihkan sebagian uang anda untuk menambah aset atau modal anda, baru gunakan sisanya untuk keperluan pribadi anda. Dengan demikian kekayaan dan aset anda akan bertambah.

3. Dinikmati

Menikmati penghasilan tidak kalah pentingnya. Jika anda cuma bekerja tanpa menikmati hasil, apa bedanya dengan kerbau? Piknik itu penting, ngopi itu penting, beli baju dan HP baru juga penting. Tempatkanlah masing-masing pada porsinya. Ingatlah untuk berbahagia dengan pekerjaan anda.

***

Nah, demikian tadi artikel saya mengenai memecah penghasilan bulanan. Mengenai prioritasnya tidak bisa diotak atik, yaitu Sedekah, Menabung, Dinikmati. Jangan dibalik menikmati dulu baru yang lain, nanti hasilnya tidak akan maksimal.

Jangan lupa like facebook kami untu berlangganan artikel setiap hari:

fb.me/dilihatkalausempat

 

Subscribe to receive free email updates: